Tegaskan hatimu....


Suatu hari ketika berjalan di muka sebuah gedung, ada seseorang yang mengingatkan ku pada seseorang yang lain. Yang tak lain dan tak bukan adalah temen ku sendiri. Waktu itu suasana sangat mendukung untuk tetep memikirkan hal tersebut. Sore hari, sedikit mendung dan berangin. Pas mantap!!

Di dalam benakku, terfikir... Kenapa ya kalo melihat temen ku yang A tu amat sangat happy and enjoy sekali ketika berada di sisi temenku yang B. Begitu juga dengan si B, dia sangatlah bersemangat ketika berada di sisi si C. Namun ketika si A ini bersama si D, ternyata ga jauh beda ketika dia berada di sisi si B. Bukan berarti gak ada bedanya lo ya, cuman ga jauh beda adja. Si D sepertinya juga merasakan hal yang sama ketika bersama si A. Tapi kenapa ya, si A ini sedikit meragukan. Dengan perasaannya sendiri dia juga ragu. Sama si B ok, si D juga OK.

Dan kini pertanyaannya.... Apakah ini??? Kehidupan seperti ini berjalan seperti ini selama beberapa waktu. Aku adja yang cuman memikirkannya merasa capek, apa lagi yang melakoninya. Menurut ku sih ya, kenapa sih musti pusing-pusing dengan hal yang ga pasti kek gini...

Kalo secara jujur aku yakin kita semua gak mau berada di posisi kek gitu. Tapi sering juga kita berada di posisi yang hampir kek gitu. Tinggal bagaimana kita mempertegas hati kita masing-masing. Biar untuk kedepannya bisa mempersiapkan payung sebelum rintik hujan itu turun.

Aneh, jika membuat masalah simple menjadi besar dan ketika sudah besar justu menyalahkan Tuhan!! Apa kata dunia!!! Dengan lantang mulut-mulut mengatakan, Tuhan tidak adil, Tuhan tidak sayang kepadaku. Haaaahhh.... No No No No.....

Memulai dari diri sendiri, ketika kita memang sudah benar-benar diberi sesuatu yang spesial di dalem hati kita oleh Allah swt. Kita juga tidak bisa menolak, bagaimana mau mengusir, toh rasa itu juga bakalan dateng lagi. Tidak usah memikirkan bagaimana dan seandainya secara berlebihan karena bakalan memperpanjang waktu berfikir.

Tegas terhadap hati sendiri. Agar semua juga gak merasa di gantungkan (bahasa Planet aLay). :D Ngapain musti berlama-lama bermain dengan permainan yang kita mulai sendiri yang nantinya permain itu justru akan mempermainkan kita sendiri.... :)

 
Dare to love
Love is a leap of faith
Take a risk

SURAT CINTA UNTUK "LELAKI"


Setiap kali mendengar keluhan teman laki-laki yang mengatakan bahwa wanita itu [baca:wanita yang kusuka] sulit sekali ditakhlukkan. Boro-boro, didekati saja susahnya minta ampun. Payah!. Tahukah kalian para lelaki, sesungguhnya kami para wanita tidaklah demikian.

Kalian bilang kami "sombong, kami sok jual mahal, kami pemilih atau apalah". Semua itu hanya alasan kalian saja. Kalian tak bisa memberikan apa yang wanita inginkan. Ada beberapa hal yang sangat mungkin untuk membuat kalian berkata seperti itu. Wajar saja, formula cinta belum kalian dapatkan bukan!. How a pity you are!.

Julukan-julukan bagi kami pun sangat melekat di mulut kalian, para lelaki. Dari "matre sampai perfectionist". Kami tak peduli itu. Sejujurnya, kami para wanita hanya butuh kepastian dan kenyamanan. Tetapi kepastian dan kenyamanan setiap wanita itu juga berbeda-beda. Pintar-pintar kalian saja.

Ada hal lain lagi tentang wanita. Kami tidak suka dengan janji-janji semu. Kami tidak suka dengan kebohongan. Kami tidak suka pemaksaan. Kami tidak suka kekerasan, dll [cari tahu sendiri :P]. Kenapa demikian? Kami tercipta dari tulang rusuk kalian, para lelaki. Kami tak sekuat dan setangguh dirimu. Sehingga wajar saja kalau wanita demikian.

Kalian para lelaki tak usah bingung [baca:rempong]. Kalian yang tak ganteng, kalian yang tak tajir, kalian yang tak berkedudukan, kalian yang tak bergaji besar, kalian yang tak ... Kami tidak butuh itu, kami hanya butuh 2 hal tadi. Kalau kalian bisa memenuhinya, Insyaallah wanita manapun akan berfikir beribu-ribu kali untuk melewatkan lelaki seperti kalian.

Eits ada lagi, wanita bisa jatuh cinta pada lelaki hanya dalam waktu hitungan detik. Jadi jangan kaget kalau tiba-tiba cintanya just for you.

Good Luck!

No comment ‘bout “Kepastian hanya milik Allah, saia juga tahu. Tapi yang saia maksud adalahkepastian hubungan ^^”.

Makhluk itu sama saja

PEACE MAN

Not With Me ~ Bondan Prakoso














I'm walking up from my summers dreams again
try to thinking if you're alright
then I'm shattered by the shadows of your eyes
knowing you're still here by my side

I can see you if you're not with me
I can say to my self if you're OKAY
I can feel you if you're not with me
I can reach you my self, yuo show me the way

life was never be so easy as it seems
'till you come and bring your love inside
no matter space and distance make it look so far
still I know you're still here by my side

Bondan:
yea..you've made me so alive ,you give the best for me..love and fantasy
yeah..and i never feel so lonely, coz you're always here with me..yeah..always here with me

I'm walking up from my summers dreams again
try to thinking if you're alright
then I'm shattered by the shadows of your eyes
knowing you're still here by my side

Berangkat Kerja + Liat Balapan Hyundai

Belum lama ne aku berangkat kerja rada telat. Soalnya mata dan hati gamau cepet'' kebuka. Akhire berangkate buru'' banget. Tapi di jalan mah aku ga berani kebut coz motorku lum sembuh bener setelah nyium pohon n aspal. hoho. Jalan santai tapi tetep wuzz ditambah doa semoga Allah menSKIP sebagian jalan.


Wooww..... lagi enak"nya bernyanyi sambil motoran, eh ada mobil 2 nyelap nyelip. Kuagetnya, sumpah si Hyundai ATOZ vs Hyundai ACCENT lagi balapan. Hehe mungkin.. Tapi kalo sepintas tak liat keknya enggak balapan deh, soalnya plat mereka bukan plat daerah q. Tapi mungkin juga mereka karena mudik jadi mereka sekalian balapan, kan se arah juga. Tak pantengin lagi tu 2 mobil, tak ikutin jadinya. Yang awale aq ga niat kebut eh jadi ikutan deh.

Lampu merah pertama mereka masih seimbang, salip menyalip. Si accent di belakang si atoz. Nah pas lampu merah kedua tiba" si accent langsung wuss nerobos lampu merah ui. Si atoz gabisa nerobos deh. Secara dia ada di belakang bus antar kota. Nunggu dia sampe lumutan, akhire si atoz tancep gas pull kayake orang kek setan gitu tiba" ngilang.

Kecewa sudah. Ga bisa liat lagi deh balapan kek gt. Tapi di depan ternyata aq masi ketemu tu 2 mobil tadi. Alhamdulillah kedua mobil itu masih utuh, drivernya juga masih di dalem dengan selamat. Senyum lebar deh. Dan aku pun siap" nge gas motor wad ngikutin tu 2 mobil.

Dan gak terasa aku sudah sampe di kandang menjangan, hehe. Cepet banget yakk kalo tak pikir". Klaten Solo gak ada 30minutes. Gila... kebut juga tadi. N Jadinya aku ga telat deh ketempat kerjanya. Dan hasil dari balapan itu sementara waktu masih menang si accent, selain karena warnanya biru juga karena dia selalu pinter nyelip (kecil sie) haha... [gak nyambung].

Cuaapek vs Keinginan

    Akhirnya bisa ngisi blog ini lagi. Hmm, 2 minggu terakhir ini aku sibuk dengan kegiatan ku yang baru, hehe. Apa itu? Kerja..... What? Kerja? Seorang deApid bisa kerja?? impossible. [gag juga aggh :D]. Iya beneran aku kerja. Kerja apaan dulu ne, ngepel halaman rumah ato nyapu awan neh. kkk.

     Gini ni ceritanya, liburan kuliah ku sangaaat panjang. Mulai dari Juli sampe Oktober ntar. Bayangpun sumpah gile lamanyo. 2 minggu awal sih masih wad kesibukan di LPM. terus 1 minggu kemudian sibuk wad packing barang [pindah ke rumah bos euy alias pulang kerumah]. Nah, uda abis 3 minggu kan??. Terus 2 minggu kemudian aq sibuk dengan urusan Reuni SMK ku.

     Gak tau doraemon lewat mana, tiba'' muncul pintu ajaib yang menuju sebuah kantor UPJ PLN Kartasura. hahhaa..... ini nih awal aku kerja. Sebagai penerima, penjaga, penghitung, penyetor uang segede gajah. [jutaan maksudnya]. Pas awalnya sih terasa ribet banget. Mana cuman sendirian pula. Paling menyebalkan lagi ada pelanggan ibu'' yang cerewet minta di dahuluin karena sedang nungguin duriannya runtuh. Sampe teriak kek di kandang ayam gag jelas. Tikus'' yang terinjak pun ikutan teriak'' gag jelas. Sumpah, menyebalkan sekali. Karena hal itu aku sering gag konsen, dan akhirnya aku nombok rupiah''.

     Menjadi operator perpajakan listrik online mungkin jadi pengalaman bekerja ku pada sebuah perusahaan yang nyata. Belum bekerja genap 1 minggu, lumayan banget udah dapet parcel. kkkk.... Terus belum kerja 2 minggu di rekening ku uda ada kiriman THR. Nyenengin banget gag sih, hoho. Tapi sayangnya uang ku belum bisa tak ambil. tau kenapa?? karena ATM Mandiri tercintaku terblokir entah kenapa. Tombol'' Penarikan uang bla bla bla rupiah ga berfungsi :(. tapi gpp lah. Pengalaman itu lebih penting daripada rupiah [sok gag butuh].

     Kerja kek gini yang awalnya tak kira cuman duduk di kursi empuk n nyaman, berada di ruang berfull AC. Ngadepin komputer and memegang jutaan rupiah ternyata tidaakkkk seenak itu. Banyak hal yang tidak mengenakkan. Apalagi pas puasa kek gini. Bayangkan adja dari mulai pk 7.30 pagi sampe pk 2.00 siang kamu kerja terus, teriak'' manggil nama terus ngitung duit yang menumpuk kek gunung. Sumpah cuapppeekkk banget. Gak kebayang kah!! :fyuhh...:

     Tapi aku punya keinginan yang sedikit mulia, hahha. Aku pengen mencoba mengumpulkan rupiah sendiri untuk kehidupan masyarakat yang lebih baik, aman sentosa dan bahagia selama-lamanya. hahhahahhha,,,, Intinya sih cuman aku mau bilang, pakailah produk dalam negeri [iklan ga nyambung]. Keinginan itu seberat apapun, secapek apapun kalo didasari dengan sebuah keinginan yang kuat. InsyaaLLah akan mudah untuk dijalaninya. Met Puasa kawan... ^^

buber detic

     >> Hari itu berawal dari sebuah pagi yang sudah panas, alias sudah siang [ngomong adja bangun kesiangan]. Hooaahhmm.. inget hari ini bakalan buber bareng temen'' kelas. So, capcus mandi and berangkat. Yang pertama tak tuju itu kampus, jemput aya dulu. Terus setelah itu baru deh nyari tempat wad buka puasa bareng. Muter'' dah selama beberapa waktu [ciieeehhh], akhirnya nemu sebuah tempat. Deket'' kampus sih.. Yang penting area JOGJA.. hahhaa.

     >> Pesen tempat sekalian makanannya juga, hemmm... kayaknya enak neehh,, yasudahlah... orang belum bedug juga. Tapi kalo diliat dari photonya ini, hehe.... ueeennnaaakkk. Apalagi masih siang bolong. kkkkk. Betewe, ada nama q tuh di meja, >Ida< hahaha.... ngeksis dikit gpp lah.




     >> Ada yang lebih kacaw neh, ada temen q malah udah siap di depan piring buah. Hmmm... mana tangannya udah siap mau ngambil euy, hahha lucuuuuu toh. Disampingnya malah ngetawain adja, yang satunya malah ngeliatin eheeemm... [kkkkk...]




     >> Tiba saaaaattttttttttttnya buka puasa. Nyaammm... sebelum dimakan abis, photo dulu dah. Rame banget tuh bubernya. Ada aya, sasha, beni, azlan, veve, dani, arif, rosyid, rizky, luluk, didi, wendy, sapa lagi yaa... ehm hendi, teguh, tiar and aq. Huwaaaa.... apal kan??? jelas.. Orang ada photonya gt, kkk. Nyammm semangat deh, semua diabisin tak bersisa. Malah aq ga kebagian sayurnya. Tapi gpp, lumayan masih kebagian ayao gorengnyaa... ahhaha.




     >> Setelah abis ntu makanan, apa kata trio baloon ini?? hehe, mantaaaapss. Liat adja tuh, piringnya udah kosong. Alhamdulillah ea makan buber nya selesai [ngikutin gaya syahrini]. Untung piringnya gak dimakan sekalian, bisa bayar lebih tar. hahaha.




     >> Buber ini q rencanain 2 - 3 hari sebelume. Hmm.. not so bad. Yang dateng banyak juga. Walaupun ga semua sih, tapi yang penting adalah kebersamaan. Rasa syukur atas rizzky, dan juga mengakhiri puasa selama sehari. Cukup berarti buber ini. Bareng temen'' yang sangant excited.. haha. Thanks aLL.

Beginikah sebenarnya cinta

     Ada sebuah cerita. Hiduplah seorang kakek-kakek dan nenek-nenek. Mereka hidup bersama sudah lebih dari 40 tahun. Selama 40 tahun ini tidak pernah terjadi sedikitpun pertengkaran diantara mereka. Keluarga yang harmonis dan sangat agamis. Seorang kakek yang sangat menyayangi dan melindungi si istri, dan seorang nenek yang melayani seorang suami dengan sangat baik. Kata-kata yang selalu terlontar dari bibir mereka adalah kebaikan dan ketulusan. Pujian juga sering dilemparkan untuk si kakek dan si nenek.

     Si kakek yang sudah mendampingi si istri 40 tahun lamanya ini merasa bahwa dia sudah sukses membahagiakan istrinya. Karena selama berrumah tangga dengan si nenek itu kehidupan mereka adem ayem. Begitu juga si nenek, si nenek merasa sudah menjadi seorang istri yang baik untuk sang suami. Hingga sang suami tak pernah protes dengan apa yang telah dilakukan si istri atau nenek tersebut.

     Setiap hari kakek nenek tersebut menjalani kehidupan bersama. Susah senang bersama. Mulai dari bangun tidur sampai tidur kembali.

     Nah pada suatu ketika terjadi obrolan yang tak disangka-sangka. Waktu itu mereka sedang makan malam bersama.
     Kakek  : nenek, ini saya potongkan kepala ikan kesukaan nenek sejak dulu. Dan ini dagingnya untuk kakek.
     Nenek  : iya, terima kasih kakek.
     Dalam benak si nenek, ada sebuah pertanyaan yang tak pernah di ungkapkan. Namun pada saat itu tiba-tiba si nenek mengatakan, “kakek, kenapa sih selama ini kakek selalu saja memberikan kepala ikan untuk nenek, padahal nenek tidak suka dengan kepala ikan. Nenek lebih suka dagingnya.”
     Kakek   : loh kakek kira nenek suka dengan kepala ikan, soalnya sejak 40 tahun yang lalu ketika nenek kakek beri kepala ikan, nenek selalu tersenyum dan lahap memakannya.
     Nenek   : nenek bersikap seperti itu karena nenek gak mau mengecewakan kakek, nenek menerima semua dengan senang hati.

To be continued….

Bye, thanks a lot

dont you!
     Story of my life. Bertemulah pada suatu titik yang kilaunya rada aneh. Kudekati dan ternyata itu menyilaukan. Berfikir untuk tetep melihatnya walau pasti menyakitkan. Akhirnya dengan otak yang sedikit brilian, kupakailah sebuah kacamata hitam. Wew.. nampak dari dekat itu tu indah banget. Kebayang gak sih... Cahaya itu ternyata hanya berasal dari pantulan kaca-kaca tetangga sebelah [rada lebaii.. haha].

     Tahu aslinya pun gak merubah keingintahuan ku lebih dalam. Apa benar, kaca itu emang tak sengaja berada disitu. Soalnya kaca itu ga berada pada tempatnya. Masak iya kaca segede itu ditempatkan di sisi luar rumah, anehh gak sih. haha...

     Pemikiran demi pemikiran tentang 5W + 1H pun selalu ku gali. Dan entah mengapa akhirnya kuputuskan tuk menutup kasus yang selama beberapa hari ini ku ekspose. Alih-alih, ada tetangga sebelah yang merasa tersinggung dengan sikap ku ini. Berasa bahwa aku telah menggoyahkan ketenangan jiwanya. Entah apa yang ada di benaknya, sungguh aku tak begitu tahu. Dia hanya mengatakan 1 kata yang tak pernah ku mengerti apa artinya. Dan dalam kamus besar bahasa indonesia yang ku percayai ini pun tak ada.

     Daripada aku pusing-pusing tujuh keliling muter-muter kek helicopter gak nemu maknanya, ya sudahlah. Maybe, its just a expression!. Well, semua berakhir ricuh. Walaupun masih dalam kebingungan. Rela rela rela dan ikhlas [entah mengapa]. Kemudian, di suatu saat. Ketika kita sama-sama berjalan di jalan yang sama, bertemulah sudah dengan tetangga si pemilik kaca bekilau dan di letakkan di luar rumah tadi. Tak ada sapaan dari mulutnya, dan ku coba diem layaknya dia. [ikutaaan deeh.. :p]

      More and more, kutemukan sebuah tulisan. Sungguh ya, gak kusangka.. Setelah sekian lama, kisah lalu itu terlupakan sudah. Upss... bukan terlupakan, tapi dilupakan dan akhirnya lupa [sama sajja]. Senengnya hati ini. Tetangga itu tak ada apa-apa lagi ama aku. Hmm, lagian juga capek tau kek gitu. Mau ngapa-ngapain serba gak enak. Finally, Goodbye.. :) Thanks a Lot eap.